Sambas — Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Sambas melakukan audiensi dengan Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., dan Wakil Bupati Sambas, H. Heroaldi Djuhardi Alwi, ST.,MT diruang kerja Bupati Sambas ( 07/07)
Pertemuan tersebut membahas arah pengembangan pembinaan Tilawatil Qur’an di Kabupaten Sambas dan rencana pembentukan Sambas Qur’an Center (SaQCen).
Ketua LPTQ Kabupaten Sambas, Hasanusi, menyampaikan bahwa Sambas Qur’an Center dirancang sebagai pusat pembinaan Al-Qur’an yang terstruktur, aplikatif, dan berkelanjutan. “SaQCen akan menjadi ruang strategis dalam penguatan BTQ, pembibitan qari-qariah, hingga pengembangan literasi Al-Qur’an berbasis karya,” ujar Hasanusi.
Dalam kesempatan tersebut, Hasanusi juga memaparkan sejumlah program unggulan yang akan dijalankan SaQCen, yaitu:
1. Pendataan BTQ by Name by Address (PBTQ) – pemetaan menyeluruh guru dan lembaga BTQ di seluruh Kabupaten Sambas.
2. Training Center Berkelanjutan dan Berdampak (TCB²) – program pelatihan dan pembinaan rutin untuk peningkatan kualitas para pengajar dan peserta didik.
3. Reaktualisasi Peran Ikatan Qari-Qariah (IQ-Q) – optimalisasi peran alumni MTQ untuk mempercepat regenerasi qari-qariah.
4. Penerbitan Buku Khutbah Karya Pengurus LPTQ Sambas – sebagai kontribusi dalam dakwah Islam berbasis lokal.
5. Penerbitan Jurnal Ilmiah Al-Qur’an 2025 – wadah karya tulis ilmiah keislaman di tingkat kabupaten.
6. Penulisan Sejarah LPTQ Kabupaten Sambas – dokumentasi perjalanan dan kontribusi LPTQ dalam perkembangan Al-Qur’an di daerah.
Bupati Sambas, H. Satono, menyambut baik langkah tersebut dan menyatakan dukungannya. “Pemerintah Kabupaten Sambas mendukung penuh inisiatif pembentukan SaQCen sebagai bagian dari upaya menciptakan generasi Qur’ani di daerah kita. Mari bersama kita wujudkan Sambas yang religius dan berakhlak Qur’ani,” ungkapnya.
Audiensi ini menandai komitmen bersama antara pemerintah daerah dan LPTQ dalam membumikan Al-Qur’an di seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Sambas.(En )
Posting Komentar