Semangat Membara di Lapangan SDN 19 Tebas: Pramuka Gudep Teuku Umar & Cut Nyak Dhien Latihan Penuh Keceriaan dan Makna


Tebas-Halaman  SDN 19 Tebas menjadi saksi semangat para peserta didik yang mengikuti latihan rutin Pramuka Gugus Depan Teuku Umar dan Cut Nyak Dhien, Jumat (24/10/2025). Sejak pukul 13.00 WIB, puluhan siswa tampak antusias mengenakan seragam cokelat lengkap dengan dasi dan topi kebanggaan, menandakan kesiapan mereka untuk menimba ilmu dan pengalaman baru dalam dunia kepramukaan.

Kegiatan kali ini diikuti oleh 50 peserta, terdiri dari 30 Pramuka Siaga dan 20 Pramuka Penggalang yang berasal dari kelas 1 hingga kelas 6. Dengan wajah ceria dan semangat yang menyala, mereka memenuhi halaman sekolah untuk berlatih bersama di bawah bimbingan Pembina Pramuka, Kak Maria Ulfa.

Latihan dimulai dengan upacara pembukaan yang berlangsung khidmat dan penuh makna. Barisan rapi para Siaga dan Penggalang menambah suasana kebanggaan tersendiri. Dalam amanatnya, Kak Maria Ulfa menyampaikan pesan inspiratif tentang pentingnya disiplin, tanggung jawab, dan semangat kebersamaan dalam kegiatan kepramukaan.

“Pramuka bukan sekadar kegiatan baris-berbaris atau sandi-sandi. Di dalamnya ada nilai-nilai kehidupan — tentang kerja sama, kepemimpinan, dan cinta tanah air. Semoga adik-adik terus bersemangat menjadi generasi tangguh dan berkarakter,” ujar Kak Maria Ulfa di sela-sela kegiatan.

Untuk Pramuka Siaga, kegiatan difokuskan pada pengenalan tata upacara pembukaan latihan. Mereka belajar bagaimana berdiri tegap, memberi hormat, dan mengikuti aba-aba dengan penuh disiplin. Meskipun usia mereka masih muda, semangat belajar dan rasa ingin tahu begitu tinggi. Beberapa peserta bahkan terlihat memimpin teman-temannya dengan percaya diri.

Sementara itu, Pramuka Penggalang mendapatkan materi semaphore, yaitu sistem komunikasi menggunakan dua bendera berwarna merah dan kuning. Dengan penuh antusias, mereka belajar mengirim pesan lewat gerakan tangan dan posisi bendera. Suasana latihan tampak hidup, sesekali terdengar tawa riang ketika ada peserta yang salah gerakan namun tetap semangat memperbaikinya.

Kegiatan ini tidak hanya melatih keterampilan teknis, tetapi juga menanamkan nilai kebersamaan dan kepemimpinan sejak dini. Melalui latihan-latihan seperti ini, para peserta diajak untuk belajar berpikir cepat, bekerja sama, dan saling menghargai dalam setiap kegiatan kelompok.

Menjelang akhir latihan, seluruh peserta berkumpul kembali untuk refleksi dan penutupan. Doa bersama dipimpin dengan penuh khidmat, diikuti nyanyian Padamu Negeri yang menggema di halaman sekolah. Wajah para peserta tampak bangga, lelah namun bahagia  bukti nyata bahwa kegiatan Pramuka selalu meninggalkan kesan mendalam.

Dengan berakhirnya latihan sore ini, Gudep Teuku Umar dan Cut Nyak Dhien SDN 19 Tebas kembali menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan kegiatan kepramukaan yang menyenangkan, mendidik, dan membentuk karakter peserta didik menjadi generasi yang disiplin, mandiri, dan berakhlak mulia.

“Kami berharap kegiatan Pramuka di SDN 19 Tebas terus menjadi wadah pembentukan karakter dan wadah belajar kehidupan bagi anak-anak kita,” tutup Kak Maria Ulfa dengan senyum penuh semangat. ( En )

0/Post a Comment/Comments